Cara Budidaya Walet Rumahan yang Benar!!

Diposting pada
WNG'

Cara Budidaya walet rumahanCara budidaya walet rumahan

Dalam pembangunan gedung untuk tempat budidaya sarang walet, lingkungan menjadi hal yang perlu diprhatikan. Sebagai pembudidaya sarang walet pengetahuan tentang lokasi menjadi hal yang perlu dipelajari. Ada beberapa lokasi memang sulit untuk mendatangkan burung walet dan ada lokasi yang hanya dengan gesekan sedikit suara botol kaca walet akan berdatangan dengan cepat.

Disini kami akan membahas tentang pemilihan lokasi membangun gedung walet yang baik berdasarkan sumber-sumber yang telah ada. Untuk itu ada beberapa hal yang perlu dipenuhi untuk terjun dalam bisnis budidaya sarang walet ini seperti:

A. Lokasi/lingkungan yang baik untuk budidaya sarang walet

  1.  Dataran rendah dengan ketinggian kurang lebih 1000m dpl.
  2.  Daerah yang terbilang jauh dari perkembangan dan teknologi
  3.  Daerah yang jauh dari berbagai ganguan-gangguan dari burung buas pmakan daging
  4.  Tempat yang strategis adalah seperti persawahan, hutan-hutan terbuka, padang rumput, pantai, danau, rawa-wara, pinggir sungai.

B. Sarana dan Peralatan

Untuk cara budidaya walet rumahan hal yang selanjutnya yang dapat kita pahami ialah pembuatan RBW (rumah burung walet). Kita bisa membat gedung walet dengan meniru suasana habitat aslinya seperti di gua-gua, yang mana memiliki suhu, kelembaban dan penerangan tersendiri,

Berikut beberapa tips untuk membangun rumah walet

  1. Suhu dan kelembaban yang disarankan yang berkisar antara 24-26 derajat celcius dan kelembaban antara 80-95%.
  2. Sebaiknya melapisi plafon atas dengan sekam yang memiliki ketebalan 20 cm.
  3. Membuat kolam atau saluran air dalam gedung.
  4. Menggunakan pipa berbentuk L satu lubang yang berjarak 5m dan berdiameter 4 cm sebagai vebtilasi yang baik.
  5. Tutup semua lubang, jendela, pintu yang tidak digunakan.
  6. Pada lubang untuk keluar masuk walet sebaiknya diberi pelindung sinar berbentuk corong terbuat dari kain atau goni hitam, hal ini bertujuan agar gedung semakin gelap menyerupai gua.
  7. Menggunakan Suara Panggil dan Inap yang bagus dan respon.

Baca juga :  Download suara panggil dan inap walet untuk RBW baru!!

Bentuk dan konstruksi gedung

Bentuk dan ukuran gedung walet memang memiliki bentuk variasi yang bermacam-macam ada yang besar sekitar 10×15 m2 – 10×20 m2. Bubungan yang tinggi akan semakin baik, kemudian jarak antara bubungan dan plafon semakin besar menjadikan rumah walet lebih disukai oleh walet. Yang paling penting lagi ialah gedung/ruma walet tidak boleh tertutup oleh pepohonan yang sama tinggi dengan gedung.

Untuk bagian tembok lebih baik terbuat dari dinding yang berplaster yang dicampur dengan semen. Untuk bagian dalam dapat dibuat dengan campuran pasir, semen dan kapur dengan perbandingan yaitu 3:2:1. Hal ini untuk mendapatkan suhu dan kelembaban udara yang terkendali. Siram dengan air setiap hari untuk menghilangkan bau semen.

Tempat sarang burun walet pada kerangka atap sebaiknya terbuat dari kayu.Bagian atap terbuat dai genteng. Lengkapi resting room untuk beristirahat dan tempat bersarang dan roving room untuk tempat berputar putar walet. Untuk ukuran lubang sebaiknya dibuat 20×20 sampai 10×35 cm2. Lubang dapat dicat hitam dan jangan menghadap ke timur.

Itulah tadi sedikit informasi tentang cara budidaya sarang walet yang baik. Semoga artikel kali ini dapat bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *