Sifat dan Karakter Burung Walet yang perlu Anda Ketahui

Sifat dan karakter burung walet – Burung walet hampir memiliki perilaku yang sama seperti jenis burung lainnya. Burung walet termasuk kelompok burung cepat. Air liurnya yang bernilai mahal serta populasinya yang banyak di Indonesia membuat bisnis ini sangat menjanjikan. Namun Sebelumnya Anda perlu mempelajari terlebih dahulu sifat-sifat yang dimiliki oleh walet untuk upaya pencegahan walet berimigrasi.

Walet termasuk dalam unggas yang hidup berkolompok atau berkoloni. Kumpulan walet biasanya mencari makan pada setiap pagi hari secara bersama-sama dan kembali ke sarang mereka ketika sore harinya juga secara bersama-sama.

 

Walet membutuhkan perlindungan terhadap diri mereka dengan cara berkelompok. karena Sifat walet yang berkoloni ini sangat berkaitan dengan masalah keamanan. Seperti yang kita ketahui bahwa burung walet adalah jenis burung yang lemah dan tidak memiliki senjata apapun pada tubuhnya sehingga berkoloni adalah trik perlindungan diri yang tepat terhadap serangan predator.

 

Walet memiliki prilaku seperti manusia selalu pulang dan kembali menempati tempat tertentu yang menjadi sarangnya, atau kata lainnya adalah home behaviour. Perilaku ini berkaitan pula dengan memori otak burung. Ketika burung walet semakin dewasa maka daya ingatnya untuk kembali kerumah semakin kuat, karena seringkali terlihat pada walet muda yang tersesat untuk kembali ke rumahnya.

 

Walet hidup dan berkembang biak hanya pada daerah tropis dengan rata-rata curah hujan 6 bulan per tahunnya. Wilahah Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Vietnam menjadi tempat yang sangat cocok untuk perkembang biakan burung walet, dengan batas suhu panas di bawah 30 derajat celcius atau batas suhu dingin di bawah 24 derajat celcius.

 

Sifat selanjutnya dari burung walet ialah sensitif terhadap kondisi lingkungan sekitar. Walet lebih menyukai tempat-temat yang nyaman, tenang, dan aman terhadap gangguan, seperti di gua dan tempat-tempat gelap lainnya.

 

Walet adalah jenis burung liar. Sehingga para peternak walet hanya menyediakan tempat walet-walet bersarang seperti rumah walet atau gedung walet dari kayu dan beton.  Jika kita mendekatinya missal ketika sedang berada di dalam gedung maka seketika walet akan menjauh atau terbang sekalipun dia sedang mengerami telur-telurnya.

 

Suhu yang lembab dan sejuk sangat disukai oleh walet. Hal ini disebabkan oleh kemampuan produksi liur serta kualitas sarangnya. Produksi liur walet rata-rata akan menurun di saat udara tempat tinggalnya kering seperti pada musim kemarau. Juga berpengaruh terhadap ukuran sarang yang semakin kecil dan daging sarang yang tipis sehingga menyebaban mudah retak. Pada musim hujan, maka produksi sarang walet pun semakin meningkat dan sarang-sarang yang di hasilkan akan semakin bagus karena kelembaban udara.

 

Jadi untuk Anda yang sedang berbisnis sarang burung walet pengaturan suhu kelembaban itu sangat penting.

 

Itulah informasi tentang sifat dan karakter burung walet yang perlu Anda ketahui. Semoga bermanfaat trimakasih.”